Selasa, 24 Agustus 2021

KKNM MBKM Daring Universitas Subang 2021


POLA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID-19 MELALUI PROGRAM KKNM MBKM MENUJU DESA JAYA DAN SEJAHTERA DI DESA SURIAN KABUPATEN SUMEDANG

Oleh : Toni Siswantoro

Fakultas Ilmu Administrasi

Universitas Subang

Pandemi Covid-19 merupakan permasalahan bangsa yang harus dihadapi oleh seluruh masyarakat Indonesia. Perkembangan jumlah orang yang terpapar Covid-19 merupakan satu keprihatinan tersendiri yang harus segera diambil langkah strategis untuk menghambat perkembangannya. Kondisi itu yang mendorong RT 002 RW 003 Desa Surian untuk melakukan berbagai usaha dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 dilingkungannya. Berbagai metode telah dilakukan untuk mencegah penyebaran covid-19 ini. Koordinasi dengan Kepala Desa Surian, pendataan penduduk terkait Covid-19, bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19 secara ekonomi merupakan metode untuk pencegahan Covid-19 di Desa Surian. Hasil kegiatan antara lain adanya program pendataan penduduk terpapar covid 19, bantuan PPKM COVID 19, penyemprotan desinfektan di lingkungan belajar siswa, kegiatan vaksinasi masal secara gratis, kegiatan pencegahan penularan covid 19 seperti sosialisasi pencegahan penularan virus covid 19, berpartisipasi dalam kegiatan PPKM, pembuatan handsanitaizer, pembagian masker bagi warga serta membantu hasil perekonomian usaha kecil di wilayah RT. 002 Desa Surian. Semua kegiatan tersebut memberikan dampak positif pada warga dalam menyikapi penyebaran Covid-19. Warga menjadi lebih waspada dan mematuhi anjuran pemerintah untuk jaga jarak, memakai masker, cuci tangan dengan sabun serta membatasi mobilitas interaksi masyarakat.

Pandemi Covid-19 mengakibatkan perubahan pada banyak sisi kehidupan dan berdampak pada berbagai bidang, antara lain bidang ekonomi, sosial, pendidikan dan kesehatan. Berbagai kebiasaan masyarakat Indonesia, seperti bersalaman, berkumpul dengan banyak orang, refreshing ke pusat keramaian/ perbelanjaan menjadi terhambat bahkan dilarang oleh Pemerintah. Dampak ekonomi terlihat dengan adanya kesulitan dalam mencari pekerjaan, berkurangnya pendapatan sehingga timbul kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan sehari- hari. Dalam bidang pendidikan, Covid-19 berdampak pada penutupan sementara institusi pendidikan untuk mencegah penyebaran Covid-19, gangguan proses belajar mengajar antara siswa dan guru sehingga berpengaruh pada psikologis anak didik, dan menurunnya kualitas keterampilan murid. Pandemi Covid-19 yang mulai muncul sejak awal Maret 2020 menjadi perhatian khusus untuk berbagai pihak. Penyebaran virus Covid- 19 yang berlangsung sangat cepat membuat banyaknya orang yang terpapar virus ini dalam jangka pendek. Informasi yang diperoleh dari BNPB  menunjukkan bahwa perkembangan orang yang terpapar Covid-19 sampai 24 Agustus 2021 mencapai 4.008.166 orang dinyatakan positif, 3.606.164 dinyatakan sembuh, 128.252 orang  meninggal positif Covid-19, jumlah suspek 260.434 orang dan jumlah spesimen mencapai 185.852 orang. Data tersebut menggambarkan perkembangan Covid-19 yang menyebar semakin luas seiring dengan berjalanya waktu. Cepatnya perkembangan Covid-19 yang mengakibatkan banyaknya orang terpapar dan dampaknya pada berbagai bidang mendorong semua pihak untuk melakukan berbagai cara untuk mengahambat atau mencegah penyebarannya. Salah satu wilayah di Kabupaten Sumedang yang mempunyai komiten tinggi dalam usaha pencehagan penyebaran Covid-19. Wilayah tersebut adalah RT 002 Desa Surian, Kec Surian Kab Sumedang. Karakteristik RT 002 desa Surian merupakan area pedesaan yang dihuni oleh ±500 KK. Sebagai suatu pedesaan, warga RT 002 mempunyai tingkat mobilitas yang tidak terlalu tinggi. Sebagian besar warga melakukan usahanya atau bekerja mayoritas sebagai buruh tani dan sebagian juga ada yang menjadi karyawan pemerintahan serta karyawan perusahan. Langkah- langkah pencegahan disusun berdasarkan kemampuan sumber daya yang dimiliki serta melibatkan seluruh komponen masyarakat diwilayah RT. 002 Desa Surian.

Program KKNM yang telah dirancang tersebut dilaksanakan secara periodik sesuai dengan ketersediaan warga dilingkungan RT 002. Secara teknis, untuk kegiatan yang bersifat fisik dilakukan langsung dilapangan dengan memperhatikan prokes covid 19. Hasil kegiatan dari setiap program yang direncanakan adalah:

1.      Pendataan Penduduk

Koordinasi dilakukan oleh ketua RT 002 Desa Surian melalui pertemuan di Balai Desa dan diskusi diluar forum. Salah satu hasil kegiatan tersebut adalah dilakukannya kegiatan pendataan penduduk diseluruh lingkungan RT 002 untuk mencegah penyebaran Covid-19 dari hasil survey dilapangan tidak ada warga yang terpapar positif virus covid 19 namun prokes covid 19 tetap dipatuhi secara ketat.

2.      Pembagian Dana Bantuan  Penanganan covid 19

Bantuan ini diberikan kepada warga yang terdampak ekonomi oleh Covid-19. Kriteria warga yang diberi bantuan adalah yang kehilangan mata pencaharian dan tidak mempunyai sumber pendapatan lainnyal DI Desa Surian terdapat sekitar kurang lebih 174 orang yang memperoleh bantuan tersebut.  


1.      Kegiatan Vaksinasi secara gratis

Pemberian vaksin Covid-19 di Desa Surian masih terus dilakukan. Gerai vaksin Covid-19 dilaksanakan di aula kec surian yang dilaksanakan oleh petugas Puskesmas Surian disambut antusias oleh masyarakat, ayo Kawan Vaksin ajak mereka yang belum di vaksin agar terhindar dari virus covid 19 khususnya masyarakat surian.


1.      Penyemprotan Disinfektan di lingkungan sekolah

Kegiatan ini bertujuan agar siswa dan guru merasa nyaman dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar disekolah meskipun pembelajaran saat ini dilaksanakan secara daring, serta tidak merasa khawatir terhadap penularan virus covid 19 saat berada di luar rumah.

1.      Berpartisipasi dalam kegiatan program sekolah daring untuk siswa.

Dalam melaksanakan program tersebut ikut serta sebagai tenaga teknis membantu dalam menyiapakan serta memfasilitasi segala kebutuhan siswa maupun guru dalam melaksanakan program sekolah daring sebagai penunjang terlaksananya kegiatan tersebut seperti menyiapkan dan mengoperasikan peralatan sarana belajar serta jaringan komputer yang diperlukan dan yang telah diarahkan sesuai prosedur kegiatan belajar daring.

1.      Kegiatan pembagian masker kepada warga

Pembagian masker ini merupakan salah satu program kerja KKN. Tujuan kegiatan ini adalah mensosialisasikan pentingnya memakai masker saat diluar rumah. Serta menyampaikan agar warga tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat. Kegiatan ini dilaksanakan secara door to door, sebanyak 100 biji yang dibagikan kepada warga desa Surian.


1.      Peningkatan usaha kecil warga hasil produksi opak ketan

Dari sektor ekonomi dari dampak pandemi covid 19 yang dirasakan pelaku usaha kecil tentu berkurangnya pengasilan setiap harinya dan sepi pembeli begitupun yang di rasakan salah satu warga yang memiliki usaha kecil produksi opak ketan setelah bertemu,dengan begitu kegiatan ini bertujuan membantu serta memberikan pendampingan dan motivasi untuk meningkatkan hasil produksi opak ketan serta mengarahkan cara penjualan yang lebih cepat dan mudah dengan cara membantu  menggunakan aplikasi whatsapp sebagai media penjualan untuk meningkatkan hasil penjualan produksi opak ketan tersebut.

Setelah semua program dilakukan seluruh warga dilingkungan desa surian khususnya RT. 002 memberikan hasil yang sangat mengembirakan. Hal ini terlihat dengan tingkat kesiapan warga dalam menghadapi peristiwa pandemi Covid-19. Sikap warga terhadap pandemi ini tidak mengalami ketakutan yang berlebihan, tetapi lebih bersikap waspada. Setiap warga merasa bertanggungjawab atas keselamatan dirinya, keluarganya dan orang lain. Oleh karena itu, secara otomatis arahan pemerintah tentang jaga jarak, pakai masker, cuci tangan serta pembatasan mobilitas diimplementasikan dalam kehidupan sehari- hari tanpa keluhan atau paksaan.











Tidak ada komentar:

Posting Komentar